Anakan Kenari Lokal |
Jumapa di postingan baru saya,,,bagi yang mungkin kurang berkenan atau apa yang saya sharingkan salah saya mohon maaf ini merupakan pengalaman yang saya dapat dari beternak burung kenari selama hampir 7 tahun.
Beberapa minggu yang lalu saya memiliki indukan burung kenari yang memiliki anak berjumlah 5 ekor baru menetas dari jumlah telur 5 butir, pada saat masih menetas saya perhatikan tidak ada masalah dan tumbuh dewasa secara normal karena indukan burung kenari saya ini sudah hampir 5 kali produk, tanpa bahas yang lain - lain saat anakan burung kenari ini sudah keluar bulu - bulu indukanny terlalu sering mendengar burung kenari jantan yang gacor jadinya meningkatkan birahi dari indukan burung kenari yang memiliki anak 5 ekor ini, biasanya saat birahi hanya mengerami tarang berserta anak - anaknya dan kayak melindungi anak - anaknya dari gangguan.
Tapi untuk kejadian pada tetasan kali ini agak sedikit berbeda untuk hal mengerami masih wajar - wajar saja akan tetapi sekarang malah membuang anaknya dari sarang sehingga pada jatuh dari tarangannya kalau sudah punya bulu - bulu lengkap gak ada masalah akan tetapi ini bulu - bulu masih belum lengkap, suatu hari saya punya inisiatif untuk mengembalikan anak burung kenari tersebut ke sarangnya biar dilindungi oleh indukannya setelah beberapa jam anaknya dibuang lagi dari tarang.
Diatas merupakan awal masalahnya saja setelah dibuang dari tarang indukan burung kenari itu masih mau meloloh anaknya hanya saja porsi lolohnya agak menjadi berkurang tidak sepenuh saat masih di tarangannya, dari waktu ke waktu terus saja begitu indukan sampai saya pernah melihat anakan burung kenari tersebut bunyi cuit2999x tandanya minta makan akan tetapi indukannya tidak mau ngeloloh karena siap telur lemu sehingga anak burung kenari itu tidak di kasih makan akhir nya mati satu demi satu, untuk kematian karena indukan burung kenari itu hanya memberi makan anaknya satu demi satu tidak semua di loloh pada akhirnya mati semua.
setelah saya pelajari ternyata karena indukan yang punya anak itu setiap hari dekat dengan pejantan yang gacor karena masih dalam satu ruang untuk itu dengan kegacoran sang jantan meningkatkan birahi dari si betina, kalau bisa untuk indukan yang baru ngeloloh dan angkrem ditempatkan di ruang yang berbeda untuk ternak sistem cabut pejantan
Terima kasih sampai jumpa di postingan berikutnya